Tentu bagi orang bukan jawa maupun orang jawa sendiri jarang menemukan bahasa ini dalam keseharian.
Bahasa yang tinggi dan mempesona serta halus ini biasa dipergunakan dalam seni maupun sastra.(Mungkin dipergunakan dalam lingkungan kerajaan)

contoh :

aku = ingsun (dalam bahasa jawa cirebon dipergunakan: isun).

Kamu=kowe="sira,jengandika,paduka"

Bunga=kembang=puspa.

Tentu dalam keseharian anda tidak akan menjumpai kalimat kalimat seperti di bawah ini;

"bakal sun petik puspa melati kang sulistia ing warna kuwi" = akan kupetik bunga melati yang indah di warna/indah warnanya itu. Dalam keseharian kita akan menjumpai "Arep tak petik kembang melati sing endah/apik kuwi.

"Coba sira sawang ing angkasa mega kang angendanu" = coba kamu lihat di langit mendung yang menghitam. Dalam keseharian anda akan menjumpai ;"Coba deloken neng/ning langit,mendunge peteng."